Monday, 25 May 2015

Sulitnnya Melakukan Perubahan


           Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Pada Pertemuan minggu kemarin  kami mendapatkan materi tentang “Sulitnnya Melakukan Perubahan”dari bpk Lucky B Pangau, S.Sos, MM. Dalam hal ini memang saya sulit melakukan perubahan dari hal penampilan , pikiran , dan jiwa. Mungkin sulitnnya melakukan perubahan untuk menjadi lebih baik , karena saya sudah terbiasa melakukan hal itu ,salah satu cara untuk melakukan perubahan mungkin dengan memaksa diri kita agar melakukan hal-hal yang diluar kebiasaan untuk berubah .


               Setelah mengikuti kuliah kecakapan antar personal dari pak Lucky saya berpikir betapa pentingnnya melakukan perubahan. Kesulitan perubahan yang saya alami yang paling utama ialah rasa malas , rasa minder , dan penakut , untuk mulai saat ini saya akan berusaha secara perlahan menghilangkan sifat buruk itu , dan menggantinnya dengan sifat yang baru / baik ,mungkin hanya sekian yang bisa sampaikan kali ini . Wa'alaikumsalam Wr.Wb.

Motivasi dari Bpk.Lucky



      Assalamu'alamua'laikum Wr.Wb Nama saya Yudistira Rizki Gunawan setelah mengikuti kuliah kecakapan personal perubahan - perubahan yang terjadi pada saya , saya merasakan suasana perkuliahan yang berbeda dari biasannya, perkuliahan yang nyaman dan santai , namun tetap disiplin diharuskan menggunakan tata cara berpakaian yang rapi dan berdasi .
 

            Untuk perubahan diri saya , saya merasa termotivasi dengan Bpk . Lucky B Pangau , karena beliau bisa memiliki beberapa usaha dan sangat sukses , antara lain usaha ikan lele , dan usaha ikan arwana , beliau juga sebagai motivator di bali .Dengan cerita usaha suksesnnya saya pun termotivasi untuk lebih semangat kuliah , dan menjadi businessman seperti Bpk. Lucky B Pangau ,dan saya akan berusaha untuk menambah teman sebanyak - banyaknnya agar saya lebih mudah mencari pekerjaan dan tidak kesulitan apabila membutuhkan bantuan .Saya juga akan berusaha untuk selalu tersenyum walaupun sedang keadaan sedih . Saya juga ingin berubah agar tetap tenang dalam menghadapi masalah. Untuk perubahan  dalam diri saya memang belum terasa , tapi saya ingin menjadi yang lebih baik.

Never GiveUp


          Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Pada Pertemuan minggu kemarin  kami mendapatkan materi tentang “Never Give Up”dari bpk Lucky B Pangau, S.Sos, MM. Seorang pemenang tidak akan pernah menyerah. Materi ini dimaksudkan bahwa setelah kita mencapai tujuan kita tidak akan mudah putus asa dan pantang menyerah. Dan akan terus berjuang mencapai puncak.

        Dalam mencapai suatu tujuan dan cita-cita, setiap orang mempunyai sikap dan watak yang berbeda-beda. Dalam pokok bahasan kali ini dibahas juga 3 tipe manusia dalam menghadapi tantangan. Tipe yang pertama adalah Quiters. Tipe orang seperti ini digambarkan sebagai orang yang cepat putus asa, bahkan cepat menyerah sebelum mencoba. Tipe yang kedua adalah Campers. Orang seperti ini digambarkan sebagai orang yang berkemah , karena dia mudah merasa puas , padahal dia belum mencapai puncak dari tujuannya. Tipe yang terakhir, yaitu tipe ketiga adalah Climber. Seorang pendaki. Digambarkan sebagai seoarang pendaki gunung , dimana dia tidak akan pernah berhenti sebelum dia mencapai puncak dari apa yang telah dia cita-citakan. Jalan fikirnya pun berbeda. Dia mempunyai prinsip bahwa selalu ada jalan keluar dari sebuah tantangan dan halangan.
                Senyum tipis tergambar dari bibir saya. Membanyangkan dan mencoba mencari tau tipe apa yang menjadi ciri khas saya selama ini. Sedih dan malu rasanya, ternyata selama ini saya adalah tipe campers. Inilah yang saya rasakan, dan mulai sekarang saya akan berusaha menjadi tipe orang climbers .Mungkin hanya ini yang dapat saya sampaikan Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Lanjutan Materi ( Siapa Diri Saya )


         Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Setelah mendapatkan materi tentang lanjutanSiapa diri saya”dari bpk Lucky B Pangau, S.Sos, MM. Sekarang saya mengetahui beberapa jenis kepribadian ada Sanguinis yaitu Pembicara , Melankolis yaitu Pemikir ,Koleris yaitu Pemimpin , dan Phlegmatis yaitu Cinta Damai.Dan mengetahui kelebihan dan kekurangan dari diri saya.


          Saya sebagai Melankolis senang mengerjakan sesuatu dengan hasil terbaik , sesuai yang diinginkan teman , guru atau dosen, dan saya juga senang apabila membantu orang walaupun terkadang saya merasa dirugikan , saya lebih berpikir untuk menyenangkan teman , dan orang - orang sekitar . Namun Negatif atau buruknnya saya , saya sering merasa bersalah jika pernah bersalah dengan teman / orang lain, terkadang memikirkan hal - hal yang buruk / negatif ,dan jarang untuk melakukan hal - hal yang baru , dan cenderung semua hal dilakukan secara teoritis.
            Untuk Sifat kedua saya yaitu Phlegmatis , saya memang lebih senang melakukan suatu hal dengan tenang ,tidak suka adannya rasa permusuhan dan terkadang tidak terlalu mempedulikan penampilan diri sendiri, melakukan atau mengerjakan suatu hal secara efisien dan simple. Namun dari kepribadian Phlegmatis , saya memiliki kekurangan terkadang jika sedang sibuk dengan suatu hal saya suka menunda pekerjaan , Tidak tegas dalam memimpin , mudah merasa khawatir .Dari kedua sifat saya itu saya akan berusaha meningkatkan kelebihan yang saya miliki dan mengurangi bahkan menghilangkan kekurangan yang ada dalam diri saya terutama rasa malas. Mungkin hanya itu yang bisa saya sampaikan kali ini Wassalamu'alaikum Wr.Wb

Siapa Diri Saya


         Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Setelah mendapatkan materi tentang “Siapa Diri saya yang artinnya mengetahui sifat / kepribadaian saya dari bpk Lucky B Pangau, S.Sos, MM. Sekarang saya mengetahui beberapa jenis kepribadian ada Sanguinis yaitu Pembicara , Melankolis yaitu Pemikir ,Koleris yaitu Pemimpin , dan Phlegmatis yaitu Cinta Damai.


        Dari  empat kepribadian yang ada saya tergolong Melankolis dan Phlegmatis ,dari 2 atas memang benar sekitar 90% tepat , dari keseharian saya , saya memang senang membuat rencana - rencana kecil walupun terkadang meleset atau tidak sesuai , sering memikirkan hal kecil bahkan hal2x yang sbnernnya tidak terlalu penting .Saya sebagai Melankolis senang mengerjakan sesuatu dengan hasil terbaik , sesuai yang diinginkan teman , guru atau dosen, dan saya juga senang apabila membantu orang walaupun terkadang saya merasa dirugikan , saya lebih berpikir untuk menyenangkan teman , dan orang - orang sekitar . Namun Negatif atau buruknnya saya , saya sering merasa bersalah jika pernah bersalah dengan teman / orang lain, terkadang memikirkan hal - hal yang buruk / negatif ,dan jarang untuk melakukan hal - hal yang baru , dan cenderung semua hal dilakukan secara teoritis.
            Untuk Sifat kedua saya yaitu Phlegmatis , saya memang lebih senang melakukan suatu hal dengan tenang ,tidak suka adannya rasa permusuhan dan terkadang tidak terlalu mempedulikan penampilan diri sendiri, melakukan atau mengerjakan suatu hal secara efisien dan simple. Namun dari kepribadian Phlegmatis , saya memiliki kekurangan terkadang jika sedang sibuk dengan suatu hal saya suka menunda pekerjaan , Tidak tegas dalam memimpin , mudah merasa kuatir .Mungkin hanya itu yang bisa saya sampaikan kali ini Wassalamu'alaikum Wr.Wb

Born to be a WINNER!!


         Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Setelah mendapatkan materi tentang “Born to be a winner” yang artinnya Lahir untuk menjadi pemenang dari bpk Lucky B Pangau, S.Sos, MM, saya  mengalami beberapa perubahan di kehidupan saya seperti muncul rasa termotivasi dalam menjalani kehidupan sehari – hari.
 
Beberapa perubahan yang saya alami adalah bagaimana pandangan kita dalam menghargai orang lain, pada saat kita meminta tolong terhadap orang lain, hendaknya kita mengucapkan terima kasih walaupun bantuan yang diberikan orang lain tidak seberapa. Selain itu juga kita harus bisa menerima kritik & saran dari orang lain, maupun perkataan dalam memeberi kritik tersebut menurut kita kurang baik bagi kita tetapi kita harus bisa menerimannya sebagai motivasi kedepannya lebih baik .
Dan perubahan berikutnnyabagaimana cara kita menghadapi hidup yang beerubah-ubah kadang kita berada diatas kadang berada dibawah , ketika kita menjalani hidup diatas hendaknya kita bersyukur dan jangan melupakan kewajiban kita sebagai manusia yaitu beribadah, dan pada saat kita berada dalam dibawah hendaknya kita mengintropeksi diri, berfikir positif bahwa tuhan memeberikan ujian tidak akan melebihi kekuatan manusia tersebut, jadi kita jangan menyalahkan keadan tersebut sebaiknya kita mengintropeksi diri kita sendiri .Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.